Lompat ke isi utama

Pers Release

Jelang Pemilu Serentak 2024, Bawaslu Jakarta Utara Memastikan Peningkatan Partisipasi Masyarakat sebagai Pengawas TPS

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Administrasi Jakarta Utara telah memastikan peningkatan partisipasi masyarakat menjelang Pemilu Serentak 2024. Sebagai lembaga pengawas, Bawaslu Jakarta Utara memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan kelancaran dan transparansi proses demokratis ini di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS). Perlu diketahui juga, bahwasanya bawaslu Jakarta utara saat ini tengah melakukan rekrutmen Pengawas TPS, Berdasarkan data untuk TPS di Jakarta Utara berjumlah  4853 TPS.

Diinformasikan untuk jumlah TPS di Jakarta Utara berdasarkan Kecamatan yaitu :

Tanjung Priok = 1089 TPS

Kecamatan Pademangan = 459 TPS

Kecamatan Penjaringan = 874 TPS

Kecamatan Koja = 893 TPS

Kecamatan Cilincing = 1134 TPS 

Kecamatan Kelapa Gading = 404 TPS

Pendaftaran untuk Pengawas TPS telah dibuka sejak tanggal 2 - 6 Januari 2024. Sampai pada tanggal 3 Januari 2024, untuk peserta pendaftaran Pengawas TPS di Jakarta Utara yang sudah mendaftar mencapai 4.621 Peserta dari seluruh Masyarakat di Jakarta Utara, terdiri dari 2.466 Peserta Laki-Laki dan 2.155 Peserta Perempuan.

“Sebagai pengawas TPS, Bawaslu Jakarta Utara memainkan peran kritis dalam memastikan bahwa setiap tahap pemungutan suara berlangsung sesuai dengan aturan dan prinsip demokrasi. Bawaslu Jakarta Utara telah menetapkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, termasuk terlaksananya program sosialisasi, perencanaan pelatihan pengawas TPS, dan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait.” Ujar Nur Hamidah Anggota Bawaslu Jakarta Utara dalam memberikan tanggapan dalam rekrutmen Pengawas TPS.

Dalam program sosialisasi yang efektif, Bawaslu Jakarta Utara telah meluncurkan program sosialisasi yang efektif guna meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam proses demokratis. Dengan menyasar berbagai lapisan masyarakat, program ini bertujuan untuk menghapus hambatan atau ketidakpastian yang mungkin menjadi penghambat partisipasi.

Pada proses rekrutmen Pengawas TPS, Bawaslu Jakarta Utara juga menitikberatkan pada pelatihan pengawas TPS berupa pembekalan dan Bimbingan Tekhnis. Pelatihan ini mencakup pemahaman mendalam tentang prosedur pemilu, etika, dan penanganan situasi darurat. Dengan pengawas TPS yang terlatih dengan baik, diharapkan proses pemungutan suara dapat berlangsung dengan lebih lancar dan adil.

 

Diharapkan dengan adanya pembukaan rekrutmen pengawas TPS ini memberikan harapan kepada Bawaslu Jakarta Utara untuk meningkatkan kemitraan dengan berbagai pihak terkait, termasuk LSM, media, dan pemerintah setempat. Melalui kolaborasi ini, mereka berharap dapat menciptakan sinergi yang memperkuat upaya peningkatan partisipasi masyarakat, sekaligus membangun kepercayaan publik terhadap integritas pemilu. Sebagai bagian dari tugas pengawas pemilu, Bawaslu Jakarta Utara akan terus memantau dan mengevaluasi seluruh tahapan pemilu. Hal ini dilakukan untuk mendeteksi potensi pelanggaran atau permasalahan logistik yang dapat diatasi secara cepat, menjaga integritas pemilu hingga tahap akhir.

“Bawaslu Jakarta Utara juga mengakui pentingnya peran media dalam meningkatkan partisipasi masyarakat. Mereka telah menjalin kerjasama dengan berbagai media massa untuk menyampaikan informasi yang akurat, netral, dan edukatif terkait dengan Pemilu Serentak 2024. Kampanye edukasi melalui media sosial dan cetak juga menjadi bagian dari strategi untuk mencapai sebanyak mungkin lapisan masyarakat.” Ujar Ronald Reagen Anggota Bawaslu Jakarta Utara dalam memberikan tanggapan mengenai tujuan rekrutmen pengawas TPS.

Dengan semua langkah-langkah ini, Bawaslu Jakarta Utara berharap dapat menciptakan Pemilu Serentak 2024 yang adil, transparan, dan mendorong partisipasi aktif masyarakat. Mereka mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersatu demi membangun demokrasi yang kuat dan berkelanjutan. Pemilu serentak bukan hanya tentang pemilihan pemimpin, tetapi juga tentang menyatukan visi dan keinginan masyarakat untuk masa depan yang lebih baik.Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Bawaslu Jakarta Utara optimis bahwa partisipasi masyarakat dalam Pemilu Serentak 2024 akan meningkat. Semua pihak, termasuk masyarakat, diharapkan dapat berperan aktif dalam menjaga demokrasi dan menyumbangkan suara mereka untuk masa depan yang lebih baik.

Berkas pendukung